Sitemap
Dunia Kampus

Publikasi yang mewadahi cerita tentang kehidupan kampus. Bisa berupa catatan kuliah, pengalaman kuliah, opini terhadap sistem perguruan tinggi, dan sebagainya.

Student Consulting Club: Organisasi Mahasiswa Paling Bergengsi?

Josua
3 min readDec 2, 2024

--

Photo by on

Business case adalah salah satu lomba yang paling digemari oleh mahasiswa bisnis. Bahkan, bukan hanya mahasiswa bisnis, mahasiswa jurusan lain pun juga banyak yang mengikuti kompetisi bisnis seperti itu. Alasannya? Kompetisi semacam ini menantang mahasiswa untuk memberikan solusi terbaik mereka pada sebuah kasus bisnis. Memenangkan perlombaan semacam ini menjadi ajang gengsi bagi kebanyakan mahasiswa masa kini.

Di jurusan saya sendiri, manajemen, banyak mahasiswa yang ingin berkarir sebagai konsultan bisnis. Alasannya? Konsultan bisnis menawarkan gengsi dan gaji yang menggiurkan bagi kami. Consulting club, sebuah organisasi konsultan ala-ala mahasiswa, menawarkan hal tersebut. Kesempatan untuk belajar alur kerja para konsultan bisnis dan kesempatan untuk membangun portofolio mereka.

Beberapa Contoh Consulting Club

Consulting club paling terkenal adalah 180dc yang dimulai di eropa. 180dc memiliki berbagai cabang di dunia termasuk di kampus-kampus Indonesia akhir-akhir ini. Sistemnya adalah cabang tersebut biasanya diajukan oleh mahasiswa di kampus tersebut dan dipertanggungjawabkan pada pengelola pusat. Para mahasiswa tersebut akan mendapatkan timeline dan resource dari pengelola pusat 180dc yang biasanya merupakan profesional juga.

Consulting club sendiri mengharuskan anggotanya untuk bisa berbahasa Inggris. Alasannya adalah supaya mereka bisa melayani klien pada skala internasional. Hal ini tentunya menambah prestige consulting club tersebut.

Pengalaman

Saya sendiri memiliki pengalaman untuk join dalam salah satu consulting club tersebut, yaitu ShARE UGM. Dengan bahasa Inggris yang seadanya, saya mencoba untuk mendaftar ke ShARE UGM. Di sana, saya belajar banyak, mulai dari training hingga membuat deliverables untuk client kami. Proses yang dilakukan pun juga sangat terstruktur. Personal branding yang saya dapatkan pun juga sangat berguna bagi saya untuk melamar pekerjaan di perusahaan.

Meskipun sangat bermanfaat, sayangnya saya tidak bisa melanjutkan kepengurusan di organisasi tersebut karena saya lebih memilih untuk memandu acara retreat di gereja kecil, tempat saya biasa beribadah. Waktu itu saya mendapat kesempatan untuk menjadi Director of Marketing. Fungsinya? Mengurus semua konten sosial media, branding, dan strategi marketing kami.

Banyak mahasiswa jebolan club consulting semacam ini yang memiliki karir gemilang. Entah karena mereka memang pandai sebelum masuk club itu atau memang club itu mengubah hidup mereka. Tapi yang pasti, consulting club semacam ini memang memberikan manfaat yang nyata bagi mereka, baik berupa ilmu, koneksi, maupun portofolio untuk karir mereka. Insight yang mereka peroleh, biasanya akan diuji secara langsung pada perlombaan business case. Tidak sedikit mahasiswa jebolan consulting club yang berhasil memborong lomba-lomba semacam itu. Dari sini dapat disimpulkan bahwa value proposition yang ditawarkan juga sangat unik dibandingkan dengan organisasi lain di perkuliahan.

Penutup

Konsultan bisnis sendiri pada dasarnya mirip seperti dokter. Mereka memberikan rekomendasi untuk bisnis yang sedang mengalami masalah. Bisnis yang sedang sakit tentu akan diberikan rekomendasi strategi yang berbeda dengan bisnis yang sehat dan siap bertumbuh. Jika bisnis Anda mengalami masalah, Anda boleh mencoba untuk menghubungi salah satu klub tersebut. Biayanya? Biasanya mereka menawarkan layanan pro bono, tetapi dengan syarat tertentu. Biaya ini juga tergantung dengan yang mereka tetapkan. Mereka memiliki tim client engagement yang mengurus hal semacam itu. Tapi tetap saja, dengan biaya yang terjangkau, Anda bisa mendapatkan rekomendasi strategi dari mahasiswa-mahasiswa pintar di sana.

Atau jika Anda adalah seorang mahasiswa tingkat awal yang sedang membaca ini, pertimbangkanlah untuk bergabung ke salah satu consulting club tersebut. Barangkali, Anda bisa menjadi konsultan bisnis beneran suatu hari nanti.

About Me

Hai, saya Josuanstya Lovdianchel, seorang generalist yang penasaran dengan banyak hal dan terus belajar untuk menemukan jati diri. Saat ini, saya suka belajar tentang teknologi, manajemen produk, bisnis, dan pemberdayaan komunitas.

Di Medium, saya menulis tentang bisnis, marketing, teknologi, dan pengembangan diri untuk hidup yang lebih bermakna.

Jika kamu menikmati artikel ini, jangan lupa beri clap dan follow untuk tetap terhubung dengan tulisan-tulisan saya berikutnya!

Dunia Kampus
Dunia Kampus

Published in Dunia Kampus

Publikasi yang mewadahi cerita tentang kehidupan kampus. Bisa berupa catatan kuliah, pengalaman kuliah, opini terhadap sistem perguruan tinggi, dan sebagainya.

Josua
Josua

No responses yet